Sunday, March 17, 2013

Secarik Tulisan buat Sepak bola Indonesia

Alhamdulillah hirohmanirrohim selamat malam sobat lan arek tuban sekalian lan poro warga tuban dan tak lupa para Ronggomania dan ronggowanita yang slalu ada untuk persatu. Kongres PSSI pun telah usai dan tanpa di duga yaitu akhirnya selesai juga. meskipun mungkin setelah ini masalah" akan berdatangan pastinya tapi sedikit banyak yang terpenting adalah TIMNAS bersatu. untuk pelatih denger" Coach Rahmad Darmawan za cay buat tanggal 23 ini. heheheh
ini dia hasil kongres PSSI tahun 2013 di hotel borobudur Jakarta
Menyangkut keputusan untuk merevisi statuta, terdapat 15 poin perubahan. Namun, perubahan signifikan ada pada dua pasal, yakni Pasal 31 dan Pasal 35. Pada pasal 31, menyangkut permintaan digelarnya KLB oleh anggota PSSI, jika sebelumnya harus diminta oleh 2/3 anggota, sekarang diubah menjadi harus mendapatkan setidaknya 50 persen plus 1 suara dari seluruh anggota PSSI.

Adapun pasal 35 mengenai penambahan anggota Komite Eksekutif (Exco). Jika sebelumnya anggota Exco PSSI adalah 11 orang, maka kini menjadi 15 orang. Komposisinya adalah satu Ketua Umum, dua Wakil Ketua Umum, satu Sekjen, ditambah 11 anggota.

Menyangkut unifikasi liga, penyatuan kompetisi akan dimulai pada musim 2014 mendatang dengan PT Liga Indonesia ditunjuk sebagai regulator kompetisi. Musim depan kompetisi diputuskan akan diikuti 22 klub, terdiri dari 18 klub ISL ditambah empat klub IPL.

Selain itu, KLB PSSI juga menelurkan sejumlah keputusan lain, atara lain:

1. Memberikan sanksi skorsing pada enam anggota Exco PSSI, yaitu Farid Rahman, Tuti Dau, Bob Hippy, Sihar Sitorus, Mawardi Nurdin, dan Widodo Santoso, yang melakukan aksi
 walk out. Keenam anggota Exco itu akan ditentukan nasibnya pada Kongres PSSI mendatang.

2. Mengangkat empat anggota Exco PSSI yang baru, yakni La Siya, Zul Fadli, Hardi Hasan, dan Djamal Azis. Kehadiran mereka melengkapi anggota Exco PSSI saat ini, sehingga keseluruhannya berjumlah 15 orang.

3. Mengangkat La Nyalla Mattalitti menjadi Wakil Ketua Umum PSSI, menggantikan Farid Rahman yang terkena skorsing.

4. Membubarkan secara resmi Komite Penyelamat Sepakbola Seluruh Indonesia (KPSI).

menurut saya hasil kongres ini cukup membuat aku wow/ kenapa coba kita liat yang dulu" cay. Bapak LM dan DA sering adu mulut ,,, heheheh maklum musuh dulu tapi alhamdulillah sekarang tidak ya udah lah z ngantug q bubu' dulu ah..............


salam satu rasa
ronggomania kenduruan selalu abadi...........

Tinggalkan Komentarnya Dulur
EmoticonEmoticon